Basis data sebagai jantung aplikasi merupakan bagian yang sangat rawan, mulai dari kesalahan admin, kerusakan piranti keras sampai dengan tindak vandalisme. Dalam lingkungan jaringan hampir dapat dikatakan bahwa tidak ada hal yang aman, kecuali jika data dienkripsi. Membuat suatu server mempunyai fasilitas enkripsi bukanlah hal yang gampang, sehingga seringkali tidak dilakukan.
Meskipun sudah dienkripsi, hal itu juga bukanlah suatu jaminan keamanan, jika anda ceroboh langsung meng-OK certificate warning ya sama aja boong.
Pada akhirnya kalau hanya sekedar menjaga agar tidak hilang, backup adalah solusinya, tapi ketika kerahasiaan/
secrecy menjadi masalah, ya enkripsi dan kehati-hatian solusinya.
Berikut ini sebuah script untuk membackup data yang dapat dipanggil dari cron.
1 curdate=`date +%Y%m%d%H%M%S`2 curdate="/var/backup_mysql/"$curdate3 mkdir $curdate4 cp -r /var/lib/mysql/db_pemrograman $curdatepenjelasan:1. mengambil waktu sekarang untuk id
2. membuat nama folder yang bersesuaian dengan waktu
3. membuat folder
4. meng-copy folder basis data ke folder yang telah dibuat
hati-hati:script shell hanya menangani
string, jangan main-main dengan angka! [ada caranya sih tapi saya belum pernah]
configurasi cron daemon baris pada file /etc/crontab
0 0 * * * root /var/backup_mysql/backup.shpenjelasan:tiap hari pada pukul 0:0 script ini dijalankan oleh cron.
silahkan drop basis data saya . . . semuanya masih tersimpan baik, kecuali hari ini :(